Pekerjaan itu seperti sungai

Seluruh pekerjaan itu seperti sungai, aku bisa mengimbanginya, melawannya, terikut arusnya atau ngebut menuju ke hilir.

Aku juga bisa menikmatinya dengan sesekali keluar dari airnya lalu berjemur, menikmati sepotong roti, kopi hangat, bercumbu dengan angin, menghitung batang-batang pohon atau menuliskan sekelumit demi sekelumit ceritamu di diariku.

Pekerjaan itu memanglah seperti sungai, aku bisa lupa waktu, berendam dan berenang-renang di dalamnya, mendapatkan banyak ikan dan beberapa jenis rumput untk membuat agar-agar, menghirup plankton ke dalam paru-paruku meski aku tak mengetahui manfaatnya bagi tubuhku atau mengambil batu hias yang kadang tidak begitu bermanfaat bagi kehidupanku kecuali kesenangan belaka.

Ya…., pekerjaan itu seperti sungai. Aku bisa mengaturnya dengan rapi di lembar kehidupanku, atau aku terlena, lupa waktu dan begitu aku keluar aku mendapati diriku sudah keriput dan kedinginan.

PiS, 26 Agustus 2011.

Leave a comment

Top Rated